postjurnal.com, | Medan, 23 Juni 2025 – Kepala Rutan Kelas I Medan, Andi Surya, bersama seluruh jajarannya, antusias mengikuti pembukaan Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan yang dibuka secara resmi oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, melalui Zoom dari Lapas Kelas IIA Cibinong. Kegiatan nasional ini, yang diinisiasi oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, diikuti serentak oleh seluruh Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan se-Indonesia, termasuk Rutan Kelas I Medan.
Perkemahan ini mengusung semangat pembinaan karakter dan penguatan mental warga binaan, menjadi bagian penting dari proses pembinaan komprehensif di lingkungan pemasyarakatan. Dalam sambutannya, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan menegaskan pentingnya peran pembinaan kepramukaan dalam mencetak generasi muda yang tangguh, berakhlak, dan siap kembali ke tengah masyarakat.
“Pembinaan kepramukaan adalah sarana strategis untuk membangun karakter kuat, disiplin, dan semangat kebangsaan. Ini adalah pembinaan menyeluruh yang melampaui sekadar aspek keamanan dan keterampilan,” tegas Menteri.
Sementara itu, Karutan I Medan, Andi Surya, menegaskan komitmennya untuk terus mendukung program-program pembinaan positif bagi warga binaan di bawah tanggung jawabnya. “Kami berkomitmen memberikan pembinaan terbaik. Kepramukaan menjadi salah satu media efektif menanamkan nilai-nilai disiplin, tanggung jawab, serta jiwa pengabdian agar warga binaan siap kembali ke masyarakat dengan pribadi yang lebih baik,” ujar Andi Surya.
Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan akan berlangsung beberapa hari dengan beragam agenda edukatif, lomba kepramukaan, penguatan wawasan kebangsaan, hingga bakti sosial. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dengan tetap menjunjung tinggi prinsip keamanan, ketertiban, dan edukasi dalam sistem pembinaan pemasyarakatan.
Dengan kegiatan ini, Rutan Kelas I Medan berharap dapat memberikan pembinaan yang efektif dan bermanfaat bagi warga binaan, sehingga mereka dapat menjadi pribadi yang lebih baik dan siap kembali ke masyarakat.(Red/SonSan Damanik)